^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Mukjizat Ekaristi St. Yohanes Krisostomus
“Seorang pria dari sekte Makedonius, ujar Sozomenus [sejarahwan Gereja], pada suatu hari mendengar sebuah khotbah dari Yohanes [Krisostomus] di mana ia telah menjelaskan apa yang harus dipercayai seseorang tentang sifat Allah. Ia memeluk kepercayaan tersebut dan mendorong istrinya untuk mengikutinya. Wanita itu tetap terkurung di dalam agamanya akibat kebiasaan dan percakapan dengan wanita-wanita lain yang dikenalnya; sehingga suaminya, yang tidak dapat mengubah pikiran wanita itu, berkata kepada wanita itu pada suatu hari bahwa jika ia tidak memeluk agamanya, suaminya itu tidak akan lagi hidup bersamanya.
Wanita itu berjanji untuk melakukan apa yang diinginkan suaminya itu. Ia pun bersekongkol dengan seorang pelayannya yang amat dipercayainya untuk menipu suaminya. Sewaktu datang waktunya untuk menghadiri misteri-misteri suci (umat mengerti apa maksud saya ini), wanita tersebut menyimpan benda yang diberikan kepadanya, dan menundukkan kepalanya seolah-olah akan berdoa. Pelayannya, yang berada di belakangnya, memberikannya secara sembunyi-sembunyi sepotong roti yang telah dibawanya... Sewaktu sang wanita meletakannya di dalam mulutnya, roti itu menjadi keras seperti batu.
Sang wanita terkejut oleh mukjizat menakjubkan itu dan menakuti bahwa akan terjadi kepadanya sesuatu yang lebih mengerikan. Ia lalu menghampiri sang uskup [St. Yohanes Krisostomus], berlinang air mata, dan menunjukkan batu yang warnanya tidak biasa itu dan yang memiliki tanda gigitan dari giginya, mengakui kesalahannya, dan memohon maaf. Ia pun menganut agama suaminya sepanjang hidupnya.
Jika kisah ini kelihatan sulit dipercaya bagi beberapa orang, mereka dapat meyakini kebenaran ini dengan melihat batu yang masih tersimpan sampai hari ini dalam perbendaharaan gereja Konstantinopel.”[1]
Catatan kaki:
Kisah ini diperoleh dari Saint Jean Chrysostome, ses œuvres et son siècle [Santo Yohanes Krisostomus, karya-karyanya dan zamannya], Romo E. Martin, T. II, Paris, Lethielleux, Librairie, 1860, hal. 232.
[1] Sozom., 1.8 c. 5. Diterjemahkan dari président Cousin – Lihatlah catatan V pada akhir volume.
Artikel-Artikel Terkait
Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 4 mingguBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 4 mingguBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 1 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 3 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 4 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...