^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Kitab Suci Mengajarkan Bahwa Sedikit Orang yang Diselamatkan (Video)
Beberapa orang mungkin tidak menyadarinya ataupun memercayainya, tetapi Kitab Suci dengan jelas mengajarkan bahwa sedikit orang yang diselamatkan. 1 Petrus 4:18 berkata, “...orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan...”
Di dalam Matius 7 ayat 13 dan 14, Yesus berkata bahwa jalan menuju Neraka lebar dan jalan menuju Surga sempit dan “...sedikit orang yang mendapatinya”.
Ayat-ayat Kitab Suci tersebut menunjukkan bahwa, sayangnya, sedikitlah jumlah umat manusia yang tidak akan tinggal selamanya di dalam api Neraka yang abadi.
Pada tahun 600, Paus St. Gregorius Agung berkata tentang sedikitnya orang yang diselamatkan:
Tentang Perang Dunia II yang akan datang, kita membaca bahwa Jacinta dari Fatima berkata demikian:
Di dalam Matius 7 ayat 21 dan 22, Yesus berkata bahwa mereka yang melakukan kehendak Bapa-Nya akan diselamatkan. Yesus lalu berkata bahwa, pada Hari Penghakiman, banyak yang berkata kepada-Nya bahwa mereka bernubuat, mengusir roh jahat, dan membuat mukjizat-mukjizat di dalam nama-Nya. Tetapi Yesus akan berkata kepada mereka:
Di dalam Lukas 10:19-20, Yesus berkata kepada para Rasul-Nya:
Yesus berkata kepada para Rasul agar mereka tidak bersukacita karena memiliki kekuatan-kekuatan khusus. Tetapi, agar mereka bersukacita karena mereka akan tinggal selamanya di Surga dan tidak masuk Neraka.
Karena segala hal hanyalah sementara, apakah artinya jika seseorang memiliki kekuatan-kekuatan khusus atau dapat membuat mukjizat-mukjizat di dalam nama Yesus jika sewaktu ia meninggal, ia akan berada di Neraka selamanya? Hal itu sama sekali tidak ada gunanya, karena waktu itu akan berlalu dan berakhir, dan kondisi kini orang itu selamanya akan merupakan kesakitan, penderitaan, dan keputusasaan.
Jika seseorang berada di dalam keadaan rahmat, memiliki iman Katolik, mengevangelisasikan orang lain, dan memiliki devosi sejati kepada Santa Perawan Maria, orang itu dapat percaya bahwa ia berada di dalam jalan menuju keselamatan.
Tetapi di luar wahyu yang khusus dari Tuhan (seperti yang dikatakan Konsili Trente), kita tidak tahu dengan kepastian yang mutlak apabila kita akan masuk Surga. Oleh karena itu, kita harus mengerjakan keselamatan kita dengan takut dan gentar, seperti ada tertulis di dalam Filipi 2:12.
Di dalam Matius 24:13, Kitab Suci juga berkata bahwa “...orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat”.
Artikel-Artikel Terkait
Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 1 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 2 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Maaf tapi saya tidak mempercayai artikel ini. Bagaimana Anda bisa tetap berada dalam persekutuan dengan Gereja Katolik jika Anda menolak untuk percaya Paus (setelah Vatikan II) & Magisterium? Jika Anda...
Novy Binarti 3 bulanBaca lebih lanjut...Gereja Katolik mengajarkan bahwa iman Katolik diperlukan untuk keselataman, dan bahwa kalau ada orang yang mengalami ketidaktahuan, dan dia sungguh-sungguh menjalani hidup baik seturut hukum kodrat, maka Allah akan mencerahkan...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan Yesus jelas mewajibkan orang untuk mendengar Gereja (Mat. 18:17). Dan Ia telah mendirikan institusi Kepausan di atas St. Petrus (Mat 16:18-19), dan menyerahkan segenap kawanan domba-Nya kepada St. Petrus...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Konsili Vatikan II adalah konsili sesat yang memuat begitu banyak bidah dalam dokumen-dokumennya. Konsili tersebut dibuka oleh Anti-Paus Yohanes Paulus XXIII dan dokumen-dokumennya diratifikasi oleh Anti-Paus Paulus VI. Konsili itu...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Setuju, Tuhan Yesus Turun kebumi bukan membawa agama tapi mengajarkan kasih. Agama adalah buatan manusia.
Joe 6 bulanBaca lebih lanjut...Menurut anda KVII itu sesat atau tidak, dan apakah KVII tidak diperlukan oleh gereja katolik ?
Antony 6 bulanBaca lebih lanjut...