^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Sedikit sekali orang yang diselamatkan dan kebanyakan orang di dunia, termasuk kebanyakan orang Katolik terkutuk
Orang-orang Katolik juga harus mengerti bahwa sedikit orang yang diselamatkan
Tuhan kita Yesus Kristus mewahyukan bahwa jalan menuju Surga lurus dan sempit dan sedikit jumlah orang yang menemukannya, sedangkan jalan menuju Neraka lebar dan jalan menuju Nerakalah yang dilalui kebanyakan orang (Matius 7:13)
Kitab Suci juga mengajarkan bahwa hampir seluruh dunia berada di bawah kuasa kegelapan, sedemikian rupa sehingga Setan bahkan disebut “pangeran” (Yohanes 12:31) dan “ilah” (2 Korintus 4:3) dari dunia ini.
Adalah suatu fakta sejarah yang menyedihkan bahwa kebanyakan orang di dalam dunia ini memiliki kehendak yang buruk dan tidak menginginkan kebenaran. Itulah mengapa hampir seluruh dunia berada di bawah kegelapan dan dalam jalan menuju kebinasaan. Inilah kenyataannya sejak awal mulanya. Itulah kenyataanya sewaktu hanya delapan jiwa (Nuh dan keluarganya) yang lolos dari murka Allah dalam banjir bandang yang meliputi seluruh bumi, dan sewaktu bangsa Israel menolak hukum Allah dan terus menerus jatuh ke dalam penyembahan berhala.
Kenyataannya adalah bahwa bagi orang-orang yang sungguh percaya akan Allah, menerima seluruh kebenaran-Nya (Iman Katolik), tidak mengompromikannya dan ingin melakukan hal yang benar, tidaklah sulit untuk mencapai Surga. Sebagaimana yang Kristus katakan, “Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan” (Matius 11:30). Alasan bahwa begitu sedikit orang yang masuk Surga bukanlah bahwa hal itu sulit, melainkan karena mereka menolak untuk percaya akan hal-hal yang sederhana dan mudah yang telah diwahyukan-Nya, dan melakukan hal-hal yang sederhana dan mudah yang telah diperintahkan-Nya. Mereka yang melakukan apa yang diinginkan oleh Allah dan yang percaya akan apa yang dikatakan-Nya menyadari bahwa mereka jauh lebih bahagia daripada sebelumnya.
Tetapi menyedihkan adanya bahwa kenyataannya adalah bahwa kebanyakan orang berkehendak buruk. Itulah mengapa para orang kudus dan Dokter Gereja telah secara konsisten mengajarkan bahwa hanya sedikit sekali persentase orang yang diselamatkan. Kenyataannya, para kudus dan Dokter Gereja, bahkan pada masa-masa iman, mengajarkan bahwa kebanyakan orang Katolik dewasa binasa.
Sewaktu Santo Leonardus dari Porto Mauritio menggunakan istilah “Kristiani”, maksudnya adalah orang-orang Katolik, dan bukan bidah. Santo Leonardus mengulangi ajaran yang konsisten dari para Bapa dan Dokter: kebanyakan orang Katolik dewasa (bahkan tidak termasuk dunia non-Katolik) binasa. Jika ini adalah sentimen dari keselamatan orang-orang Katolik pada masa iman, apakah yang akan mereka katakan pada masa kini? Jika anda merasa bermasalah untuk menerima kenyataan yang disajikan di dalam situs internet ini karena “terlalu sulit untuk percaya bahwa begitu banyak orang yang mungkin salah atau tertipu”, pertimbangkanlah ajaran Tuhan kita dan para kudus di atas. Pertimbangkanlah betapa lebih benarnya ajaran tentang sedikitnya orang yang diselamatkan pada masa kini.
Jacinta dari Fatima, yang mendapatkan penglihatan-penglihatan tentang peristiwa-peristiwa di masa depan, berkata bahwa orang-orang yang akan meninggal di dalam Perang Dunia II, hampir semuanya akan masuk Neraka.
Artikel-Artikel Terkait
Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 1 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 2 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Maaf tapi saya tidak mempercayai artikel ini. Bagaimana Anda bisa tetap berada dalam persekutuan dengan Gereja Katolik jika Anda menolak untuk percaya Paus (setelah Vatikan II) & Magisterium? Jika Anda...
Novy Binarti 3 bulanBaca lebih lanjut...Gereja Katolik mengajarkan bahwa iman Katolik diperlukan untuk keselataman, dan bahwa kalau ada orang yang mengalami ketidaktahuan, dan dia sungguh-sungguh menjalani hidup baik seturut hukum kodrat, maka Allah akan mencerahkan...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan Yesus jelas mewajibkan orang untuk mendengar Gereja (Mat. 18:17). Dan Ia telah mendirikan institusi Kepausan di atas St. Petrus (Mat 16:18-19), dan menyerahkan segenap kawanan domba-Nya kepada St. Petrus...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Konsili Vatikan II adalah konsili sesat yang memuat begitu banyak bidah dalam dokumen-dokumennya. Konsili tersebut dibuka oleh Anti-Paus Yohanes Paulus XXIII dan dokumen-dokumennya diratifikasi oleh Anti-Paus Paulus VI. Konsili itu...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Setuju, Tuhan Yesus Turun kebumi bukan membawa agama tapi mengajarkan kasih. Agama adalah buatan manusia.
Joe 6 bulanBaca lebih lanjut...Menurut anda KVII itu sesat atau tidak, dan apakah KVII tidak diperlukan oleh gereja katolik ?
Antony 6 bulanBaca lebih lanjut...