^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Promosi Benediktus XVI yang Mencengangkan terhadap Skisma dan Para Skismatis
Baca lebih lanjut Bidah-Bidah Terkini Benediktus XVI
Bagi mereka yang tidak tahu, para "Ortodoks" adalah kaum skismatis yang menyangkal Kepausan, infalibilitas Kepausan, berbagai konsili Gereja Katolik, dll. Sederhananya, mereka pada dasarnya adalah orang-orang Protestan yang mengaku diri berdevosi kepada Bunda Maria, dan memiliki beberapa sakramen yang valid, tetapi tidak licit. Gereja Katolik secara infalibel mengajarkan bahwa para "Ortodoks" berada di luar Gereja sejati dan bahwa para pengikut mereka berada di dalam jalan menuju kutukan yang kekal. Tetapi Benediktus XVI percaya bahwa para "Ortodoks" adalah bagian dari Gereja yang satu dan sejati milik Yesus Kristus! Di dalam telegram di atas, Benediktus XVI menyatakan bahwa ia “penuh dengan sukacita” ketika mendengar berita tentang pemilihan pemimpin “Ortodoks” skismatis yang baru! Benediktus menyatakan pemimpin skismatis baru itu sebagai "Paus" dan "Patriark dari Takhta Santo Markus". Benediktus XVI menyatakan kepada seluruh dunia bahwa pemimpin "Ortodoks" skismatis yang baru itu menduduki secara resmi "Tahta Santo Markus" dari Gereja yang satu dan sejati. Ini adalah skisma yang mencengangkan. Dia menyatakan bahwa jabatan baru dari pemimpin skismatis untuk kepemimpinan skismatis itu adalah "pelayanan yang luhur"! Ia juga mengatakan bahwa untuk menjadi pemimpin skismatis baru di Bulgaria adalah “tugas yang mulia”.
Seperti yang selalu dilakukannya, Benediktus XVI menyebut pemimpin skismatis itu "Paduka Suci" dan berkata bahwa ia "melayani Tuhan" dengan menjadi pemimpin Gereja "Ortodoks" yang skismatis. Dia menyebut pengikut gereja skismatis "umat beriman" dan ia mengatakan bahwa ia "berdukacita" atas kematian pemimpin skismatis itu. Ini jelas berarti bahwa Benediktus XVI percaya bahwa dengan kehilangan pemimpin yang seumur hidup skismatis itu, kita telah kehilangan seorang pemimpin besar dari Gereja Kristus yang sejati. Dia bahkan meminta Tuhan untuk "menyambut" pemimpin skismatis ke Surga dan memberinya "kenangan abadi!" Benediktus mengakhiri Telegram skismatisnya dengan mengucapkan "syukur kepada Allah atas semua karya mendiang Patriark" untuk mempromosikan skisma di seluruh negeri. Benediktus XVI juga menyebut uskup skismatis itu "Paduka Yang Terutama". " Paduka Yang Terutama " adalah gelar kehormatan yang diberikan kepada Uskup Gereja Katolik. Gelar itu berarti anda menganggap orang itu sebagai Uskup di dalam Gereja Katolik. Oleh dekret Kongregasi untuk Upacara-Upacara (31 Desember 1930), Takhta Suci menganugerahi uskup Gereja Katolik Roma gelar Paduka Yang Terutama (Latin, Excellentia Reverendissima).[3] Benediktus XVI sungguh-sungguh seorang skismatis total.
Bidah-Bidah Terkini Benediktus XVI
Catatan kaki:
[1] L’ Osservatore Romano, 7 November 2012, hal. 1. Versi Bahasa Inggris.
[2] L’ Osservatore Romano, 7 November 2012, hal. 3. Versi Bahasa Inggris.
[3] Acta Apostolicae Sedis 1931, hal. 22; L’Osservatore Romano, 24 Januari 1931.
Artikel-Artikel Terkait
Saya sanngatsuka cerita ini
Monika Monika 3 mingguBaca lebih lanjut...Halo – Fransiskus telah mengeluarkan sebuah dokumen yang menyetujui “pemberkatan” pasangan sesama jenis. Kami membahasnya dalam video berikut: Fransiskus Setujui “Pemberkatan” Sesama Jenis sebagai Tanggapan kepada Para “Kardinal” https://vatikankatolik.id/fransiskus-setujui-pemberkatan-sesama-jenis/ Fransiskus...
Biara Keluarga Terkudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Halo – prinsip larangan mendoakan arwah orang yang meninggal sebagai non-Katolik ini didasari oleh dogma Katolik Extra Ecclesiam Nulla Salus, yaitu, Di Luar Gereja Katolik Tidak Terdapat Keselamatan. Orang yang...
Biara Keluarga Terkudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Halo – sayangnya pemahaman anda tentang ajaran keselamatan yang dianut oleh Gereja Katolik itu tidak benar dan anda membuat banyak kesalahan dalam pesan anda. Kalau anda menyimak materi-materi kami, anda...
Biara Keluarga Terkudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Saya baru baca komentar ini yang memberi perspektif berbeda terhadap penglihatan MS (Maria Simma). Tetapi saya pribadi sama sekali tidak melihat pertentangan antara apa yang digambarkan MS dan ajaran Katolik....
Bernad 3 mingguBaca lebih lanjut...Berita ini benarkah? bahwa Bapak Paus Fransiskus mengeluarkan dokumen untuk merestui pemberkatan nikah sesama jenis? Kalau berita ini benar, ini sangat menentang hukum Allah sebagaimana yang Allah Tuhan kita menciptakan...
Lambertus Mite 4 mingguBaca lebih lanjut...Menurit hemat saya ini kurang tepat. Seorang katolik boleh saja mendoakan arwah non katolik. Ajaran katolik adalah ajaran kasih, mengasihi kepada semua umatNya tanpa harus membedakan agama.
Martha 4 mingguBaca lebih lanjut...Halo – tidak semua orang yang mengaku Kristen benar-benar meniru teladan Kristus. Karena itulah ada tertulis, “Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...karena nama Mahatma Gandhi disebut saya ingat salah satu ujarannya.. "I like your Christ , but I don't like your Christian. Your Christian are so unlike your Christ". apakah kita...
Deo Gratia 6 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan, maafkan dosa2ku, Tuhan Yesus yang kukasihi. Kekasih hatiku. Tuhan Yesus
Lili 9 bulanBaca lebih lanjut...