^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Padre Pio tentang Api Penyucian dan Surga
Padre Pio tentang Api Penyucian
*{Penerjemah menerjemahkan langsung dari Kitab Suci berbahasa Inggris Douay-Rheims, yang diterjemahkan dari Vulgata Latin.}
Pada suatu malam hari, Padre Pio duduk sendiri di dalam suatu ruangan, ia berada di dalam doa yang begitu khusyuk. Seketika, seorang pria tua masuk dan duduk di sebelahnya.
Padre Pio lalu berkata bahwa Misa yang ia selenggarakan pada keesokan harinya membebaskan jiwa pria tersebut dari Api Penyucian. Salah satu dari para imam di bruderan tersebut kemudian memeriksa catatan desa dan menemukan bahwa individu tersebut memang meninggal di bawah keadaan-keadaan yang digambarkan oleh Padre Pio.[1]
Pada suatu hari, beberapa bruder melihat Padre Pio terburu-buru meninggalkan meja makan dan mulai berbicara, seakan-akan ia berbicara dengan seseorang. Tetapi tidak terdapat seorang pun di sekitar Padre Pio dengan siapa ia dapat berbicara. Para bruder berpikir bahwa Padre Pio telah menjadi gila, dan mereka bertanya dengan siapa ia berbicara. “Oh jangan khawatir, saya berbicara dengan beberapa jiwa yang berada di dalam perjalanan dari Api Penyucian menuju Surga. Mereka berhenti di sini untuk berterima kasih kepada saya karena saya ingat akan mereka pada Misa saya pada pagi hari ini.”[2]
Padre Pio berkata: “Lebih banyak jiwa-jiwa orang-orang yang sudah meninggal dari Api Penyucian daripada yang masih hidup memanjat gunung ini untuk menghadiri Misa-misa saya dan meminta doa-doa saya.”[3]
Pada suatu ketika seseorang bertanya kepada Padre Pio bagaimana Api Penyucian dapat terhindarkan. Ia menjawab, “Dengan menerima segala sesuatu dari tangan Allah. Mempersembahkan segala sesuatu kepada-Nya dengan kasih dan syukur akan memperbolehkan kita untuk pergi dari kematian kita menuju Surga.”[4]
Padre Pio tentang Surga
Padre Pio berkata tentang Surga: “Surga adalah sukacita yang begitu besar, yang terus-menerus. Kita akan selalu berpikir untuk berterima kasih kepada Allah. Sia-sia upaya untuk menerka apa itu persisnya Surga, karena kita tidak dapat mengertinya. Tetapi sewaktu selubung hidup ini diangkat, kita akan mengerti hal-hal dengan cara yang berbeda.”[5]
Catatan kaki:
[1] Padre Pio The Wonder Worker {Padre Pio Pembuat Mukjizat}, Our Lady’s Chapel, New Bedford, MA. hal. 172.
[2] Padre Pio The Wonder Worker {Padre Pio Pembuat Mukjizat}, Our Lady’s Chapel, New Bedford, MA. hal. 172.
[3] Padre Pio, The Wonder Worker {Padre Pio, Pembuat Mukjizat}, Our Lady’s Chapel, New Bedford, MA. hal. 173.
[4] Padre Pio, The Wonder Worker {Padre Pio, Pembuat Mukjizat}, Our Lady’s Chapel, New Bedford, MA. hal. 179.
[5] Padre Pio, The Wonder Worker {Padre Pio, Pembuat Mukjizat}, Our Lady’s Chapel, New Bedford, MA. hal. 178.
[6] Padre Pio of Pietrelcina, Letters Vol. I {Padre Pio dari Pietrelcina, Surat-surat Vol. I}, National Centre for Padre Pio, Barto, PA. hal. 347.
Artikel-Artikel Terkait
Justru karena kami punya kasih Kristiani sejati kepada sesama kamilah, materi-materi kami ini kami terbitkan. St. Paulus mengajarkan, bahwa kita harus menelanjangi perbuatan-perbuatan kegelapan (Ef. 5:11). Gereja Katolik, satu-satunya lembaga...
Biara Keluarga Terkudus 2 hariBaca lebih lanjut...Halo – devosi kepada Santa Perawan Maria itu krusial untuk keselamatan dan pengudusan jiwa. Namun, dan juga yang terpenting, orang harus 1) punya iman Katolik sejati (yakni, iman Katolik tradisional),...
Biara Keluarga Terkudus 3 hariBaca lebih lanjut...Since your comment is written in English, we are responding in English and including a translation in Indonesian. However, we would recommend that you write us in Indonesian instead, if...
Biara Keluarga Terkudus 3 hariBaca lebih lanjut...Halo – memang benar bahwa orang hendaknya mengasihi orang lain dan menjaga ciptaan Allah. Namun, yang terutama, kita pertama-tama harus mengasihi/mencintai Allah. Sangat amat penting pula, terutama pada zaman kita,...
Biara Keluarga Terkudus 3 hariBaca lebih lanjut...Halo – Misteri Terang itu datangnya dari Yohanes Paulus II. Dia ini seorang Anti-Paus dan pemurtad masif. Rosario orisinal yang diberikan oleh Santa Perawan Maria adalah 15 dekade dengan Misteri-Misterinya...
Biara Keluarga Terkudus 3 hariBaca lebih lanjut...peristiwa terang kenapa tidak ada dalam pembahasan artikel ini?
devie 2 bulanBaca lebih lanjut...Allah Maha Besar melalui Putranya Yesus Kristus dan Bundanya Maria ..Melakukan muzizat menunjukan Betapah Besarnya dan Baiknya Allah..Kita manusia harus berbuat baik satu dengan yang lain dan alam sekitar serta...
fidelis Budi Suryanto 2 bulanBaca lebih lanjut...Are the FSSP and SSPX right on the sacraments?
Petrus Fiter Panco 2 bulanBaca lebih lanjut...Bunda maria yang penuh kasih... doakanlah kami yang berdosa ini ....
Thomas N. 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...