^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Pemisahan Gereja dan Negara: Kesesatan yang Amat Berbahaya
Cuplikan dari surat ensiklik Paus Pius X, tahun 1906, Vehementer Nos:
“3. Bahwa Negara harus dipisahkan dari Gereja, itu adalah dalil yang sama sekali salah, suatu kesesatan yang amat berbahaya. Bahwasanya didasari asas bahwa Negara tidak boleh mengakui kultus keagamaan apa pun, dalil itu pertama-tama merupakan penghinaan berat terhadap Allah; sebab sang Pencipta umat manusia juga adalah yang mendirikan masyarakat-masyarakat manusia, dan Ia memelihara masyarakat-masyarakat itu dalam keberadaannya, seperti Ia pun memelihara kita di dalamnya. Maka kita tak hanya wajib beribadat secara pribadi kepada-Nya, namun juga wajib beribadat secara publik dan secara bermasyarakat demi menghormati diri-Nya. Di samping itu, dalil ini merupakan penyangkalan yang amat jelas terhadap tatanan adikodrati. Dalil tersebut bahwasanya membatasi tindakan Negara hanya untuk tujuan menyejahterakan masyarakat di kehidupan ini saja, yang hanya merupakan tujuan langsung lembaga-lembaga politik; dan dalil itu sama sekali tidak mengindahkan tujuan akhir lembaga-lembaga tersebut, seolah-olah tujuan akhir mereka itu asing baginya, yakni kebahagiaan kekal yang ditawarkan bagi manusia, ketika hidup yang begitu singkatnya ini mencapai akhirnya. Namun demikian, tatanan hal-hal fana yang berlangsung dalam waktu ini tunduk kepada kebaikan terluhur dan mutlak; dan dengan demikian, kuasa sipil tidak hanya tak diperbolehkan merintangi ketundukkan itu, namun juga harus membantu kita untuk melaksanakannya.
Dalil ini juga mengubrakabrikkan tatanan yang dengan penuh hikmat ditetapkan oleh Allah di dunia ini, tatanan yang menuntut kerukunan harmonis antara dua lembaga. Kedua lembaga itu: lembaga agama dan lembaga sipil, bahwasanya memiliki rakyat yang sama, meskipun mereka melaksanakan otoritas atas rakyat mereka itu dalam ruang lingkup masing-masing. Dari situlah niscaya timbul berbagai perkara yang harus dikenali oleh masing-masing lembaga sebagai milik keduanya bersama-sama. Namun, ketika kerukunan antara Negara dan Gereja itu mulai menghilang, dari perkara-perkara milik bersama itu pun akan gampang menjamur bibit-bibit perselisihan, yang akan sangat menyakitkan bagi kedua belah pihak; ide ranah kepemilikan perkara tersebut menjadi kabur dan jiwa-jiwa pun akan penuh kegelisahan besar. Pada akhirnya, dalil itu juga mengakibatkan kerusakan-kerusakan berat bagi masyarakat sipil sendiri, sebab masyarakat sipil tidak bisa sejahtera maupun bertahan lama, kalau agama tidak diberikan tempat di dalamnya, agama yang merupakan hukum tertinggi serta pengajar berdaulat ketika duduk perkaranya adalah hak-hak manusia serta kewajiban-kewajibannya.”
Catatan kaki:
Revue du monde catholique, T. XLXV, Paris, Arthur Savaète, Éditeur, 1906, hal. 515-516.
Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 4 mingguBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 4 mingguBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 2 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 3 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 4 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...