^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Notifikasi
Mengapa Orang yang Dapat Disebut Kristen Hanyalah Orang Katolik
Orang Kristen adalah pengikut iman sejati Yesus Kristus.
Di Kisah Para Rasul, kita membaca bahwa di Antiokhialah para pengikut Kristus pertama kali disebut Kristen.
Menarik pula bahwa di Antiokhialah, pada tahun 110, istilah “Katolik” pertama kali diterapkan kepada Gereja Kristiani. Ini dilakukan oleh martir Gereja Kristen kuno, St. Ignasius.
Dalam bahasa Yunani, istilah “Katolik” berarti universal. Oleh karena itu, Gereja Kristen yang satu dan universal lalu dikenal sebagai Gereja Katolik. Masuk akal bahwa istilah Kristen dan Katolik menjadi suatu sinonim; karena satu-satunya Gereja Kristen yang sudah ada sejak mula-mula adalah Gereja Katolik. Ignasius punya suatu hubungan nyata dengan jemaat Kristen perdana. Ia adalah uskup ketiga dari Antiokhia. Ignasius mengenal St. Polikarpus yang mengenal Rasul Yohanes sendiri.
Di atas adalah gambar St. Polikarpus. St. Ignasius dari Antiokhia mengenal St. Polikarpus, yang mengenal Rasul Yohanes Penginjil sendiri.
Banyak orang berpikir bahwa menjadi orang Kristen berarti menerima setiap orang, berbuat baik kepada setiap orang. Tentu saja menjadi orang Kristen melibatkan kasih sejati kepada semua orang. Artinya, anda bekerja demi, dan menginginkan keselamatan setiap orang (kebahagiaan abadi setiap orang). Namun pertama-tama, menjadi orang Kristen mensyaratkan percaya akan segala kebenaran Yesus Kristus. Syaratnya adalah orang mendengar Gereja tunggal yang telah Dia dirikan. Yesus sendiri menyatakan bahwa pemberitaan iman Kristiani (Injil) berarti mengajarkan “mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu” (Matius 28:20). Di Matius 18:17, kita membaca bahwa mereka yang tidak mendengar Gereja Kristen yang didirikan oleh Yesus harus dianggap sebagai seseorang “yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.”
Ada kuasa nyata dalam iman Kristiani sejati. Kuasa ini tentunya identik dengan mukjizat-mukjizat pendirinya, Allah-manusia, Yesus Kristus. Namun kuasa iman Kristiani tidak kering dan menghilang sekali Yesus naik ke Surga. Tidak, Yesus meninggalkan kuasa itu bersama Gereja-Nya. Ditinggalkan-Nya kuasa itu tidak hanya dalam mukjizat-mukjizat yang ujar-Nya akan dibuat oleh beberapa pengikut-Nya (Yohanes 14:12), namun juga dalam perlindungan serta panduan rohani yang akan menopang institusi Kristen-Nya yang kasatmata. Di Matius 16:18-20, kita membaca bahwa struktur Gereja Kristen ini didirikan di atas rasul Petrus, yang akan menjadi Paus pertama. Struktur Kristen kasatmata ini akan menjadi kesaksian terus-menerus akan kuasa Yesus Kristus, memandu orang-orang Kristen pada jalan kebenaran. Struktur ini juga akan diperlukan untuk keselamatan; karena Tuhan akan menambahkan semua orang yang harus menjadi orang-orang Kristen sejati kepada Gereja Kristen yang satu ini (Kisah Para Rasul 2:47).
Salah satu kejadian paling menakjubkan di dalam sejarah Kristiani – yang menggambarkan kuasa Gereja Kristen dan strukturnya yang kelihatan – melibatkan Atila orang Hun yang menginvasi Italia di tahun 452. Atila orang Hun adalah seorang kaisar non-Kristiani yang garang dari Timur. Ia sangat ditakuti banyak orang di dalam Kekaisaran Romawi Kristiani. Pada tahun 447, Atila menyerbu Kekaisaran Timur. Pada tahun 452, ia siap menginvasi Roma sendiri, pusat Gereja Kristen. Sewaktu Atila mengancam pusat Gereja Kristen, Paus St. Leo Agung, yang tentu saja adalah pemimpin Gereja Kristen, menghadapi Atila.
Paus St. Leo Agung
Sri Paus pergi untuk bertemu Atila. Ketika Paus Leo pergi menemui Atila, terjadilah sebuah mukjizat: Sri Paus disertai oleh Rasul Petrus. Sejarah bercerita bahwa St. Petrus mengancam Atila dengan maut jika Atila terus maju. Begitu takutnya Atila sehingga ia bergerak mundur. Seandainya Atila tidak bergerak mundur, sejarah mungkin akan menjadi berbeda sama sekali. Pemimpin Gereja Kristen menyandang perlindungan adikodrati dari sang pendiri Kekristenan, yaitu Tuhan Yesus Kristus.
Paus St. Leo Agung menghadapi Attila, diapit oleh St. Petrus dan St. Paulus.
Setiap abad menyusul didirikannya Gereja Kristen mendatangkan tantangan-tantangan serta cobaan-cobaan baru bagi orang Kristen. Bidah (ajaran sesat) bermunculan dan menyesatkan banyak orang. Ada banyak orang yang tadinya Kristen pada akhirnya terpisah dari Gereja sejati akibat bidah-bidah ini. Arianisme adalah yang paling buruk reputasinya dari semua bidah mula-mula. Menurut ajaran ini, Yesus Kristus bukanlah Allah benar, diri-Nya tidak setara Allah Bapa. Arianisme menyebar luas di abad IV, dan menjadi penyebab kemurtadan banyak orang.
Arius, perintis bidah Arianisme yang menolak keilahian Yesus Kristus
Dua dogma mendasar iman Kristen adalah misteri Allah Tritunggal dan misteri Penjelmaan. Allah Tritunggal adalah kebenaran bahwa hanya ada satu Allah dalam tiga pribadi ilahi: Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Setiap pribadi ilahi adalah Allah; namun tidak ada tiga allah, melainkan yang ada hanyalah satu Allah. Setiap pribadi adalah pribadi yang berbeda.
Kaum bidah Sabelian, misalnya, suatu kelompok Kristen palsu, mengajarkan ajaran sesat bahwa setiap pribadi tersebut hanyalah suatu aspek yang berbeda dari Allah. Menurut mereka, Bapa dan Putra hanyalah elemen-elemen yang berbeda dari pribadi yang sama. Bidah ini dikutuk oleh Gereja Kristen. Orang Kristen harus percaya bahwa ada tiga pribadi ilahi, bahwa setiap pribadi adalah Allah, tetapi bahwa hanya ada satu Allah.
Dogma mendasar lain dari iman Kristiani adalah Penjelmaan. Ini adalah kebenaran bahwa Pribadi Kedua dari Allah Tritunggal Mahakudus, Putra Allah, telah menjadi manusia. Ialah Yesus Kristus. Ia adalah satu pribadi ilahi, pribadi kedua dari Allah Tritunggal Mahakudus, yang memiliki dua kodrat. Ia adalah Allah benar dan manusia benar.
Yesus Kristus, pribadi kedua dari Allah Tritunggal, telah menjadi manusia. Ia adalah satu pribadi ilahi dan memiliki dua kodrat: ilahi dan manusiawi.
Untuk tahu lebih banyak tentang iman Kristiani sejati, iman yang diperlukan untuk keselamatan, harap kunjungi situs kami.
Artikel-Artikel Terkait
Terimakasih atas artikelnya, saya semakin mengerti perjalanan kerajaan raja salomo
Novriadi 3 mingguBaca lebih lanjut...Justru karena kami punya kasih Kristiani sejati kepada sesama kamilah, materi-materi kami ini kami terbitkan. St. Paulus mengajarkan, bahwa kita harus menelanjangi perbuatan-perbuatan kegelapan (Ef. 5:11). Gereja Katolik, satu-satunya lembaga...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo – devosi kepada Santa Perawan Maria itu krusial untuk keselamatan dan pengudusan jiwa. Namun, dan juga yang terpenting, orang harus 1) punya iman Katolik sejati (yakni, iman Katolik tradisional),...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Since your comment is written in English, we are responding in English and including a translation in Indonesian. However, we would recommend that you write us in Indonesian instead, if...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo – memang benar bahwa orang hendaknya mengasihi orang lain dan menjaga ciptaan Allah. Namun, yang terutama, kita pertama-tama harus mengasihi/mencintai Allah. Sangat amat penting pula, terutama pada zaman kita,...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo – Misteri Terang itu datangnya dari Yohanes Paulus II. Dia ini seorang Anti-Paus dan pemurtad masif. Rosario orisinal yang diberikan oleh Santa Perawan Maria adalah 15 dekade dengan Misteri-Misterinya...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...peristiwa terang kenapa tidak ada dalam pembahasan artikel ini?
devie 4 bulanBaca lebih lanjut...Allah Maha Besar melalui Putranya Yesus Kristus dan Bundanya Maria ..Melakukan muzizat menunjukan Betapah Besarnya dan Baiknya Allah..Kita manusia harus berbuat baik satu dengan yang lain dan alam sekitar serta...
fidelis Budi Suryanto 4 bulanBaca lebih lanjut...Are the FSSP and SSPX right on the sacraments?
Petrus Fiter Panco 4 bulanBaca lebih lanjut...Bunda maria yang penuh kasih... doakanlah kami yang berdosa ini ....
Thomas N. 6 bulanBaca lebih lanjut...