^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Bidah & Kemurtadan Signifikan dari Anti-Paus Fransiskus dari bulan Juli 2016 – September 2016
Bidah-Bidah Terkini Fransiskus
Setelah ia memberikan posisinya tentang “struktur paroki”, Fransiskus mengakui: “apa yang saya sedang katakan mungkin tampaknya bidah, tetapi demikianlah bagaimana saya memandang hal-hal.” Anti-Paus Fransiskus berkaa bahwa paroki “harus tetap menjadi suatu tempat kreativitas” dan “inventivitas”.
Fransiskus secara publik mengumumkan bahwa ia akan bergabung dengan para skismatis yang bidah, yakni, para “Ortodoks” serta “Gereja-Gereja lainnya” dalam doa. Maka, Fransiskus secara publik mengumumkan kepada dunia bahwa ia akan melakukan dosa berat. Melalui perkataannya, ia menyemangati orang lain untuk bergabung bersamanya dalam tindakannya yang adalah dosa berat.
Fransiskus berkata bahwa “umat Katolik” perlu “mengakui dosa-dosa kita terhadap ciptaan”, karena “kita semua menghasilkan kerusakan ekologis kecil”. “Umat Katolik” harus berkomitmen untuk “mengambil langkah-langkah yang konkret terhadap konversi ekologis”, ujar Fransiskus. Ini adalah suatu omong kosong yang bidah.
Menurut Fransiskus, perbedaan-perbedaan tentang siapakah Allah itu serta perbedaan-perbedaan dalam hal kepercayaan agamawi “bukanlah sebab dari konflik dan perpecahan”. Fransiskus berkata bahwa ia berdoa “bahu-membahu” bersama para pemimpin berbagai agama sesat. Fransiskus merujuk kepada mereka sebagai “pemuka agama”. Fransiskus adalah seorang pemurtad.
Menurut Fransiskus, agama-agama non-Katolik ”adalah suatu sumber ilham yang dibutuhkan”. Fransiskus mengajarkan bidah bahwa terdapat orang-orang “yang berkehendak baik, yang tidak mengakui suatu agama”. Fransiskus berkata bahwa kasih Allah memeluk bahkan orang-orang yang menolak-Nya dan mempraktikkan agama-agama sesat. Tetapi kasih Allah yang rahim hanya memeluk mereka yang sungguh menerima-Nya, bertobat, dan bekerja sama dengan rahmat-Nya. Fransiskus juga, sekali lagi, menolak “segala konsep proselitisme”. Ia juga menyatakan bahwa nilai-nilai “inheren” di dalam agama-agama sesat adalah “suatu sumber harapan yang pasti”. Ini adalah kemurtadan dan suatu injil sesat. Fransiskus mengakhiri dengan menyebut para pemimpin berbagai agama sesat sebagai “umat beriman”.
Suatu asosiasi “ yang terdiri dari para perwakilan dari semua pengakuan agama” adalah “suatu tanda harapan yang amat indah”, menurut sang pemurtad Anti-Paus Fransiskus.
Fransiskus menyatakan bahwa seorang pemimpin skismatis (“Paduka Suci”, menurut Fransiskus) “amat mencintai Bunda Allah yang Kudus”. Fransiskus menganggap sebagai suatu “sukacita yang besar” dan suatu “rahmat yang khusus” untuk berada bersama para pemimpin skismatis. Anti-Paus Fransiskus berkata bahwa gereja skismatis itu “berakar di dalam pengkhotbahan para Rasul”. Ia mengakhiri dengan meminta kepada Allah untuk memberkati sekte skismatis Georgia ini!
Bidah-Bidah Terkini Fransiskus
Catatan kaki:
[1] L’ Osservatore Romano, 12-19 Agustus 2016, hal. 8.
[2] L’ Osservatore Romano, 2 September 2016, hal. 11.
[3] L’ Osservatore Romano, 2 September 2016, hal. 6.
[4] L’ Osservatore Romano, 2 September 2016, hal. 7.
[5] L’ Osservatore Romano, 16 September 2016, hal. 4-5.
[6] L’ Osservatore Romano, 30 September 2016, hal. 12.
[7] L’ Osservatore Romano, 7 Oktober 2016, hal. 5.
Gereja Katolik mengajarkan bahwa iman Katolik diperlukan untuk keselataman, dan bahwa kalau ada orang yang mengalami ketidaktahuan, dan dia sungguh-sungguh menjalani hidup baik seturut hukum kodrat, maka Allah akan mencerahkan...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan Yesus jelas mewajibkan orang untuk mendengar Gereja (Mat. 18:17). Dan Ia telah mendirikan institusi Kepausan di atas St. Petrus (Mat 16:18-19), dan menyerahkan segenap kawanan domba-Nya kepada St. Petrus...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Konsili Vatikan II adalah konsili sesat yang memuat begitu banyak bidah dalam dokumen-dokumennya. Konsili tersebut dibuka oleh Anti-Paus Yohanes Paulus XXIII dan dokumen-dokumennya diratifikasi oleh Anti-Paus Paulus VI. Konsili itu...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Setuju, Tuhan Yesus Turun kebumi bukan membawa agama tapi mengajarkan kasih. Agama adalah buatan manusia.
Joe 3 bulanBaca lebih lanjut...Menurut anda KVII itu sesat atau tidak, dan apakah KVII tidak diperlukan oleh gereja katolik ?
Antony 3 bulanBaca lebih lanjut...Bagaimana dg orang2 yg bahkan selama hidupnya selalu menderita, mendapat tekanan dari sekitar, dan benar2 tidak pernah mendapatkan pertolongan atau mengenal Yesus? Apakah adil bagi mereka jika mereka langsung binasa?...
Anastasia 4 bulanBaca lebih lanjut...St. Louis de Montfort hidup & menulis buku ini sebelum Penampakan Fatima terjadi, karena itu tidak ada pembahasan tentang Doa Fatima. Namun Doa Fatima memang diikutsertakan dalam pendarasan Rosario. Panduan...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Kok gk ada Doa Terpujilah sama Doa Fatima ? 🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Iyus 5 bulanBaca lebih lanjut...Sdr. Petrus Berlian sangat brilian 💪😎☝️
Doulou Kurion 5 bulanBaca lebih lanjut...Saya sanngatsuka cerita ini
Monika Monika 5 bulanBaca lebih lanjut...