^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
William Tyndale tentang Salam Maria dan Justifikasi
William Tyndale (meninggal tahun 1536) adalah seorang tokoh yang penting di dalam sejarah agama Protestan. Banyak orang Protestan menganggap bahwa Tyndale adalah seorang pahlawan. Versi Kitab Sucinya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris modern awal sekitar tahun 1525. Cara Tyndale menerjemahkan Lukas 1:28 di dalam Alkitabnya menarik. Walaupun terjemahan-terjemahan Protestan modern biasanya tidak menggunakan kata-kata "Salam, [engkau yang] penuh rahmat" di dalam Lukas 1:28, Tyndale menerjemahkannya sebagai berikut:
Thomas Cranmer (1489-1556), Protestan dari Inggris, juga menerjemahkan ayat tersebut sebagai “full of grace” atau “penuh rahmat”.
Penting pula untuk dicatat bahwa William Tyndale menganggap pembenaran sebagai hal yang mengubah seseorang, di mana manusia dibuat (bukan hanya semata-mata dinyatakan) benar. Hal tersebut sesuai dengan pandangan Katolik tentang pembenaran dan menentang pandangan Protestan yang sesat dan tidak alkitabiah tentang pembenaran. Menurut pandangan Protestan, pembenaran hanyalah semata-mata pernyataan legal tentang status manusia yang berlangsung di luar manusia itu sendiri. Hal tersebut tidak mengubah manusia; melainkan hanya mengubah statusnya di hadapan Allah. Keselarasan Tyndale yang Protestan terhadap pandangan Katolik tentang masalah ini, dan pertentangannya terhadap pandangan Protestan, adalah suatu contoh lain tentang ketidakkonsistenan para Protestan akan hal-hal utama tentang iman.
Kunjungi link ini untuk bukti lebih lanjut dari Kitab Suci untuk iman Katolik.
Artikel-Artikel Terkait
Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 4 mingguBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 4 mingguBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 2 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 4 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 4 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...