^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Cerita St. Gregorius tentang Pendosa Sekarat yang Diganggu Roh Jahat
Cuplikan dari Pikiran Orang Kristen Sekarat yang Lalai, yang Tidak Banyak Memikirkan Kematian - Pertimbangan VII St. Alfonsus
“St. Gregorius bercerita di dalam dialog-dialognya, bahwa ada orang kaya yang bertabiat buruk, yang bernama Krisantius. Ia menjerit ketika dirinya sekarat melawan roh-roh jahat yang menampakkan diri secara kentara untuk merenggutnya: ‘Berilah aku waktu, berilah aku waktu sampai besok hari!’ Dan roh-roh jahat ini menjawabnya, ‘Hai orang bodoh, engkau sekarang meminta waktu? Engkau sudah punya banyak waktu, dan telah kehilangannya, sebab engkau telah membuang-buang waktumu dalam dosa; dan sekarang engkau meminta waktu? Tidak ada waktu lagi.’ Orang celaka itu terus menjerit, dan memohon pertolongan. Putranya yang bernama Maksimus, seorang rahib, ada bersama dia. Orang yang sekarat itu berkata, ‘Putraku, bantulah aku; Maksimusku yang terkasih, bantulah aku!’ Dan sementara itu, dengan muka yang terbakar sepenuhnya, ia melemparkan dirinya sendiri dengan marah dari satu sisi ranjang ke sisi yang lain, dan karena itu dalam kegelisahan berserta jerit-jerit keputusasaan, ia mengembuskan jiwanya yang celaka.
Sayang sekali, orang-orang gila ini dalam hidup mencintai kegilaan mereka, namun dalam ajal, mereka membuka mata, dan mengakui kegilaan mereka; namun saat itu, ketakutan mereka hanya akan bertambah karena mereka tak mampu memperbaiki kejahatan yang telah mereka perbuat; dan mereka pun mati secara demikian, sehingga meninggalkan ketidakpastian yang besar sehubungan keselamatan mereka. Saudaraku, kalau anda masih membaca sampai titik ini, saya bayangkan anda juga berkata, ‘Seperti itulah’. Namun apabila memang seperti itu, kegilaan dan kejahanaman anda akan menjadi jauh lebih besar, seandainya anda tahu tentang kebenaran-kebenaran ini dalam hidup, namun tidak berbenah diri secara tepat waktu. Yang telah anda baca sekarang akan menjadi pedang dukacita bagi anda dalam ajal.”
Catatan kaki:
Disadur dari sumber berbahasa Inggris, yang orisinalnya diterjemahkan dari bahasa Italia.
St. Alfonsus Maria de Liguori, The Eternal Truths. Preparation for Death [Kebenaran-Kebenaran Abadi. Persiapan Kematian], London, Burns and Lambert, 1857, hal. 46-47.
Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 7 hariBaca lebih lanjut...Maaf tapi saya tidak mempercayai artikel ini. Bagaimana Anda bisa tetap berada dalam persekutuan dengan Gereja Katolik jika Anda menolak untuk percaya Paus (setelah Vatikan II) & Magisterium? Jika Anda...
Novy Binarti 1 mingguBaca lebih lanjut...Gereja Katolik mengajarkan bahwa iman Katolik diperlukan untuk keselataman, dan bahwa kalau ada orang yang mengalami ketidaktahuan, dan dia sungguh-sungguh menjalani hidup baik seturut hukum kodrat, maka Allah akan mencerahkan...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan Yesus jelas mewajibkan orang untuk mendengar Gereja (Mat. 18:17). Dan Ia telah mendirikan institusi Kepausan di atas St. Petrus (Mat 16:18-19), dan menyerahkan segenap kawanan domba-Nya kepada St. Petrus...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Konsili Vatikan II adalah konsili sesat yang memuat begitu banyak bidah dalam dokumen-dokumennya. Konsili tersebut dibuka oleh Anti-Paus Yohanes Paulus XXIII dan dokumen-dokumennya diratifikasi oleh Anti-Paus Paulus VI. Konsili itu...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Setuju, Tuhan Yesus Turun kebumi bukan membawa agama tapi mengajarkan kasih. Agama adalah buatan manusia.
Joe 3 bulanBaca lebih lanjut...Menurut anda KVII itu sesat atau tidak, dan apakah KVII tidak diperlukan oleh gereja katolik ?
Antony 3 bulanBaca lebih lanjut...Bagaimana dg orang2 yg bahkan selama hidupnya selalu menderita, mendapat tekanan dari sekitar, dan benar2 tidak pernah mendapatkan pertolongan atau mengenal Yesus? Apakah adil bagi mereka jika mereka langsung binasa?...
Anastasia 5 bulanBaca lebih lanjut...St. Louis de Montfort hidup & menulis buku ini sebelum Penampakan Fatima terjadi, karena itu tidak ada pembahasan tentang Doa Fatima. Namun Doa Fatima memang diikutsertakan dalam pendarasan Rosario. Panduan...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...Kok gk ada Doa Terpujilah sama Doa Fatima ? 🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Iyus 5 bulanBaca lebih lanjut...