^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Bagaimana Cara Menghindari Dosa (Menaklukkan Diri Anda Sendiri)
Salah satu alasan begitu banyak orang tidak menerima rahmat untuk menghindari keadaan dosa atau mengalami kemajuan dalam hidup dan kasih kepada Allah adalah bahwa mereka tidak sungguh mengamalkan dan mengikuti suatu aspek kunci dari Injil: yakni, perintah Yesus untuk menyangkal diri sendiri. Perintah ini sedemikian pentingnya sehingga disebutkan dalam Injil Matius, Markus, dan Lukas. Lukas 9:23 berkata:
Penyangkalan diri penting untuk dilakukan terutama sewaktu seseorang pertama kali berkonversi kepada Kristus dan memulai kehidupan rahmat. Untuk mengikuti jalan yang sempit menuju keselamatan, seseorang harus berpisah dari dunia. Kebiasaan-kebiasaan dan kecenderungan mereka dari masa lalu harus mereka tolak. Seperti yang dikatakan oleh Paus Leo XIII:
Untuk hidup secara bajik, banyak orang perlu bertindak secara drastis, terutama untuk mengenyahkan hal-hal yang di masa lalu menuntun kepada dosa. Penyangkalan diri yang harus dilakukan ini disebutkan di dalam Yohanes 12:25 sebagai berikut:
Artinya adalah bahwa seseorang harus secara radikal menomorsatukan perintah-perintah Allah dan pencapaian kehidupan kekal di atas hal-hal lainnya di dalam hidup ini. Upaya itu mengharuskan seseorang untuk menghindari kesempatan-kesempatan, kegiatan-kegiatan, dan pergaulan-pergaulan yang menuntun kepada dosa. Maknanya, seseorang harus menaklukkan kecenderungannya yang condong kepada kemalasan rohani atau pola-pola hidup manusia pada umumnya, yang bertentangan dengan pola-pola kehendak Allah.
Di dalam media sosial, banyak orang mengaku diri Katolik/Kristen yang taat, tetapi, mereka mempromosikan ketidaksenonohan, kebodohan atau berbagai jenis musik dan hiburan yang penuh dosa. Kegiatan publik mereka menyingkapkan bahwa mereka belum menaklukkan diri sendiri atau dunia sampai kepada suatu jenjang yang mencukupi. Dengan kegiatan mereka, mereka menghalangi rahmat ilahi atau secara terbuka berbuat dosa.
Itulah sebabnya, begitu banyak orang yang belum menaklukkan diri sampai suatu jenjang yang mencukupi, mengalami kesulitan yang luar biasa untuk memusatkan perhatian, terutama terhadap hal-hal rohani atau hal-hal yang berharga. Tetapi, mereka memberikan banyak perhatian kepada hal tidak berharga atau yang memboroskan waktu. Mereka sering kali tidak mampu berkonsentrasi, untuk hening selama jangka waktu yang signifikan, atau memberikan perhatian mereka kepada apa yang harus mereka perhatikan tanpa segera teralihkan kepada hal yang lain.
Juga kerendahan hati dan takut akan Tuhan merupakan hal-hal yang kurang yang diperlukan dalam diri mereka.
Sedikit jumlah orang yang sungguh-sungguh rendah hati dan yang hendak belajar dengan niat baik dari orang-orang atau sumber-sumber yang Allah tempatkan di dalam jalan yang mereka lalui.
Kerendahan hati adalah fondasi dari kehidupan rohani. Kerendahan hati berkaitan secara erat dengan perihal melawan Iblis, menundukkan diri kepada Allah, dan menerima rahmat. Itulah sebabnya, kita membaca hal berikut di dalam Yakobus 4:
Di dalam Lukas 14:33, kita diberi tahu bahwa orang yang tidak meninggalkan segala sesuatu yang ia miliki tidak dapat menjadi murid Yesus. Di dalam bab yang sama, kita membaca:
Hal ini berarti bahwa cinta akan keluarga harus dinomorduakan daripada cinta dan tanggung jawab kepada Allah. Sewaktu orang-orang memupuk kebiasaan-kebiasaan baik dan menjalani kehidupan rahmat, mereka perlu menolak berbagai macam hal. Mereka dapat melakukannya dengan menolak hal-hal yang bahkan bersifat netral atau dapat diterima pada waktu-waktu tertentu. Perbuatan ini disebut sebagai mati raga.
Doa sangat diperlukan untuk keselamatan dan kehidupan rohani.
Jacinta dari Fatima menyatakan:
Kami menyarankan umat Katolik, jika mereka dapat melakukannya, untuk berdoa 15 dekade Rosario setiap hari dan untuk sering berdoa Salam Maria.
Tentunya terdapat banyak doa dan devosi yang amat baik, dan orang-orang dianjurkan untuk memiliki suatu devosi kepada santo-santa tertentu. Doa ‘Yesus dan Maria, kalian kucinta, selamatkanlah jiwa-jiwa’, atau ‘Yesus, Kau kucinta, selamatkanlah jiwa-jiwa’, juga dianjurkan.
Untuk memperoleh keselamatan, kesendirian dan penjauhan diri dari orang lain secara mencukupi adalah hal yang dibutuhkan.
Salah satu alasan utama begitu banyak orang tidak menerima rahmat iman atau jatuh ke dalam bidah adalah bahwa mereka mencari-cari rasa hormat dari orang lain atau kemuliaan dari manusia, seperti yang diajarkan oleh Yesus di dalam Yohanes 5.
Tentang perkara ini, tontonlah video kami: Mengapa Begitu Banyak Orang Tidak Dapat Percaya.
Kemurnian intensi dalam pelaksanaan tindakan-tindakan juga sangat penting.
Karena manusia pada umumnya menentang jalan dan kebenaran Allah, semua orang yang berkeinginan untuk hidup secara saleh di dalam Kristus Yesus akan dianiaya (2 Timotius 3:12)
Orang-orang yang berkubang di dalam lumpur dosa – terutama dosa-dosa seksual, yang begitu merajalela di zaman kita ini dan membuat jutaan orang terkutuk – harus menyadari bahwa umat manusia memperoleh pengetahuan melalui pancaindra. Jadi, jika anda mengenyahkan suatu hal dari penglihatan anda, dari pendengaran anda, dan dari indra anda yang lain, hal itu akan terenyahkan dari benak dan pikiran anda. Itulah mengapa Yesus berkata:
Hubungan antara apa yang dilihat dan yang dipikirkan oleh seseorang adalah alasan penyensoran yang dilakukan oleh berbagai perusahaan Teknologi Besar begitu sukses. Sewaktu kelompok-kelompok serta individu-individu tertentu tidak lagi tampil di platform media arus utama, orang-orang cenderung melupakan kelompok-kelompok dan individu-individu tersebut serta pesan mereka. Itulah mengapa sewaktu Tuhan Yesus Kristus memberikan kepada orang-orang kunci untuk menghindari dosa, Ia menekankan bahwa mereka harus mengenyahkan secara radikal segala hal yang menuntun kepada dosa.
Orang-orang yang memiliki usia tertentu seharusnya dapat menggunakan perangkat elektronik modern serta internet tanpa jatuh ke dalam dosa berat, tetapi bagi mereka yang sayangnya tidak dapat melakukannya, mereka perlu bertindak secara drastis dan mengenyahkan secara radikal segala hal yang menuntun kepada dosa. Seandainya orang-orang itu mengenyahkan kesempatan berdosa itu sepenuhnya, mereka akan menghindari dosa-dosa yang mereka perbuat. Maka, jika komputer, telepon, televisi, atau koneksi internet anda atau apa pun hal itu adalah kesempatan berdosa berat untuk diri anda, enyahkanlah hal itu.
Juga, terdapat rahmat-rahmat yang istimewa bagi orang-orang yang menaklukkan dunia dan menjaga keadaan rahmat sewaktu mereka muda, sewaktu godaan-godaan dari dunia, dari daging, dan dari Iblis, mungkin sering kali menjadi yang terganas.
Itulah sebabnya 1 Yohanes 2:14 berkata:
Orang-orang yang meninggalkan kehidupan dosa mungkin pertama-tama mengalami kesulitan untuk mengubah hidup mereka. Tetapi rahmat Allah tersedia dan orang-orang perlu mengambil langkah untuk memperolehnya. Tetapi, mereka perlu mengambil langkah itu sekarang.
Jika seseorang mulai hidup secara benar, dan melakukannya dengan konsisten, ia akan menemukan kebahagiaan yang tidak dibayangkannya sebelumnya, dan akan menyadari bahwa untuk menjalani kehidupan rahmat mudah adanya, dan tidak penuh beban. Seperti yang dikatakan oleh Yesus:
Bunda maria yang penuh kasih... doakanlah kami yang berdosa ini ....
Thomas N. 4 mingguBaca lebih lanjut...Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 2 bulanBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 2 bulanBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 3 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 3 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 4 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 5 bulanBaca lebih lanjut...