^
| Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
| Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |  |
Yohanes Paulus II bersalah atas segala penyembahan berhala yang dilakukan di Assisi
Assisi dan Partisipasi Aktif
Dalam pernyataan berikut pada Hari Doa Sedunia di Assisi untuk Perdamaian, Anti-Paus Yohanes Paulus II berulang kali menyebutkan bahwa ia mengundang berbagai pemuka agama datang ke Assisi untuk berdoa dan beribadat. Mengundang orang untuk melibatkan diri dalam penyembahan berhala (dan menjadi tuan rumah acara tersebut) tergolong partisipasi aktif dalam penyembahan berhala. Maka Yohanes Paulus II bersalah atas segala penyembahan berhala yang dilakukan di Assisi.
Yohanes Paulus II, Sambutan kepada Para Pemuka Agama di Assisi, 27 Okt. 1986: “Izinkan saya memulai dengan berterima kasih kepada anda sekalian dari lubuk hati saya, atas keterbukaan dan niat baik yang membuat anda menerima undangan saya untuk berdoa di Assisi … Pertemuan bersama begitu banyak pemuka agama pada hakikatnya sendiri merupakan undangan pada hari ini kepada dunia supaya menyadari bahwa ada suatu dimensi perdamaian yang lain dan suatu cara yang lain untuk memajukannya yang bukan merupakan buah dari negosiasi, kompromi politik atau tawar-menawar ekonomi. Itu merupakan buah doa, yang, dalam kebhinekaan agama, mengungkapkan suatu hubungan dengan kuasa yang tertinggi yang melampaui kemampuan manusiawi diri kita sendiri … Saya hendak kembali mengungkapkan rasa syukur saya kepada anda sekalian karena telah datang ke Assisi untuk berdoa … marilah mengarahkan hati kita untuk berdoa dalam keheningan batin yang sejati. Marilah kita membuat hari ini sebagai suatu penantian akan dunia yang penuh damai sejahtera.”
Kami membahas lebih lanjut tentang partisipasi aktif dalam ibadat sesat di sini: Vatikan II Adalah Agama Baru. Kami membahas makna apokaliptik dari acara Assisi tersebut di sini: Wahyu di Vatikan Sekarang.
Bunda maria yang penuh kasih... doakanlah kami yang berdosa ini ....
Thomas N. 3 bulanBaca lebih lanjut...Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 4 bulanBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 4 bulanBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 4 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 6 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 6 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 7 bulanBaca lebih lanjut...