^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Bolehkah seseorang menghadiri pernikahan atau resepsi pernikahan seorang saudara Novus Ordo?
Terima kasih untuk pertanyaan anda. Jawaban singkat untuk pertanyaan anda adalah sama sekali tidak. Seorang Katolik tidak boleh menghadiri pernikahan ataupun resepsi pernikahan seorang bidah. Alasannya adalah bahwa untuk menghadiri ibadat pernikahan tersebut atau resepsinya adalah untuk menghormati dan merayakan pernikahan seorang bidah. Hal tersebut merupakan penghormatan dan perayaan terhadap seseorang atau orang-orang yang menikah di dalam keadaan dosa berat, dan dengan suatu cara yang menghina Allah dan menempatkan mereka di dalam jalan menuju Neraka. Masalah ini melibatkan hukum ilahi:
Hal ini berarti bahwa para Katolik tidak boleh berinteraksi dengan para bidah atau orang-orang yang tidak beriman yang memberikan mereka kesan bahwa anda menerima mereka sebagai orang-orang yang baik atau menghormati agama sesat mereka. Untuk menghadiri pernikahan atau resepsi pernikahan para bidah tentunya memberikan mereka kesan bahwa anda menerima mereka atau bahwa aktivitas mereka itu baik. Secara persis, hal tersebut adalah penghormatan untuk tindakan mereka yang bidah. Tetapi Iman Katolik mewajibkan anda untuk percaya bahwa pernikahan mereka sebagai bidah atau di dalam cara yang bidah adalah sesuatu yang menghujat Allah (bahkan jika hal tersebut adalah pernikahan yang valid). Satu-satunya jalan yang penuh kasih adalah untuk menjelaskan dengan tenang kepada saudara anda mengapa anda tidak dapat menghadiri pernikahan atau resepsinya, dengan menekankan perlunya konversi orang tersebut kepada Iman Katolik tradisional.
Catatan kaki:
[1] The Papal Encyclicals {Ensiklik-Ensiklik Paus}, Vol. 3 (1903-1939), hal. 316.
Artikel-Artikel Terkait
Bunda maria yang penuh kasih... doakanlah kami yang berdosa ini ....
Thomas N. 2 bulanBaca lebih lanjut...Halo – meski Bunda Teresa dulu mungkin tampak merawat orang secara lahiriah, namun secara rohaniah, ia meracuni mereka: yakni, dengan mengafirmasi mereka bahwa mereka baik-baik saja menganut agama-agama sesat mereka...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Tentu saja kami ini Katolik. Perlu anda sadari bahwa iman Katolik tradisional itu perlu untuk keselamatan, dan bahwa orang yang meninggal sebagai non-Katolik (Muslim, Protestan, Hindu, Buddhis, dll.) TIDAK masuk...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...Terpuji lah Tuhan allah pencipta langit dan bumi
Agung bp 3 bulanBaca lebih lanjut...apakah anda katolik benaran?
lidi 3 bulanBaca lebih lanjut...Saat bunda teresa dengan sepenuh hati merawat dan menemani mereka dalam sakratul maut saya percaya kalau tindakan beliau secara tidak langsung mewartakan injil dan selebihnya roh kudus yang berkenan untuk...
bes 4 bulanBaca lebih lanjut...Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 5 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 6 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 6 bulanBaca lebih lanjut...