^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Against the Heresies [Melawan Bidah], oleh Uskup Agung Marcel Lefebvre
Apa yang kita lihat di sini dari pendiri Serikat Santo Pius X adalah bidah terang-terangan. Ia secara langsung menentang dogma yang telah didefinisikan secara khidmat bahwa Di Luar Gereja Katolik Tidak Terdapat Kesalamatan. Beberapa dari para pengikut Serikat St. Pius X telah mencoba untuk membela kata-kata bidah dari Uskup Agung Lefebvre ini dengan menunjukkan bahwa walaupun ia memang berkata bahwa manusia dapat diselamatkan di dalam agama-agama lain, ia menekankan bahwa mereka diselamatkan oleh Gereja Katolik.
Tanggapan ini adalah suatu upaya yang menyedihkan untuk membela suatu hal yang tidak dapat dibela. Kenyataannya, orang-orang yang mencoba untuk membela Lefebvre dengan cara ini sebetulnya menghina Allah. Saya dapat berkata bahwa semua orang masuk Surga (keselamatan universal), tetapi semua orang masuk Surga “oleh Gereja Katolik”. Apakah hal ini mengubah bidah tersebut? Tidak, tentunya tidak. Maka, sama sekali tidak ada bedanya bagaimana Lefebvre mencoba mencari-cari alasan atau untuk membenarkan bidahnya; ia tetap mengajarkan bahwa jiwa-jiwa dapat diselamatkan di dalam agama-agama non-Katolik, yang adalah bidah!
Dogma dari Gereja Katolik tidak hanya semata-mata menegaskan bahwa “tidak seorang pun diselamatkan kecuali oleh Gereja Katolik”, dogma ini menyatakan bahwa tidak seorang pun diselamatkan di luar Gereja Katolik dan bahwa tidak seorang pun diselamatkan tanpa Iman Katolik. Hal ini berarti bahwa tidak seorang pun dapat diselamatkan di dalam agama-agama non-Katolik. Para pembela SSPX perlu mencamkan hal itu di dalam kepala mereka. Dogma dari Gereja Katolik mengecualikan ide bahwa siapa pun diselamatkan di dalam agama lain.
Karena ia mengajarkan bahwa orang-orang dapat diselamatkan di dalam agama lain, penekanan Lefebvre bahwa setiap orang diselamatkan oleh Gereja Katolik tidak relevan sama sekali. Kata-kata Paus Gregorius XVI di dalam Summo Iugiter Studio yang dikutip di atas dapat ditujukan secara spesifik kepada Uskup Lefebvre dan Serikat St. Pius X.
Di sini, Lefebvre menyangkal dogma tersebut kata demi kata.
Perhatikan kembali, faktanya, bagaimana Uskup Lefebvre menyatakan bahwa manusia dapat diselamatkan oleh praktik agama-agama sesat mereka.
Kembali ke Rangkuman Serikat Santo Pius X
Catatan kaki:
[1] Uskup Agung Marcel Lefebvre, Against the Heresies [Melawan Bidah], hal. 216.
[2] Uskup Agung Marcel Lefebvre, Against the Heresies [Melawan Bidah], hal. 217.
[3] Uskup Agung Marcel Lefebvre, Against the Heresies [Melawan Bidah], hal. 217-218.
[4] The Papal Encyclicals {Ensiklik-Ensiklik Paus}, Vol. 1 (1740-1878), hal. 229.
[5] Bruder Robert Mary, Father Feeney and The Truth About Salvation {Romo Feeney dan Kenyataan tentang Keselamatan}, hal. 213-214.
[6] Dikutip di dalam Bruder Robert Mary, Father Feeney and The Truth About Salvation {Romo Feeney dan Kenyataan tentang Keselamatan}, hal. 213.
[7] The Papal Encyclicals {Ensiklik-Ensiklik Paus}, Vol. 1 (1740-1878), hal. 280.
Artikel-Artikel Terkait
Pengamatan menarik. Lebih relevan lagi karena banyak dari materi kami membahas bidah-bidah & kemurtadan Vatikan II, yang melibatkan orang-orang yang mengaku Katolik, padahal sebenarnya tidak, karena banyak dari mereka telah...
Biara Keluarga Terkudus 5 jamBaca lebih lanjut...Berarti anda tidak paham ttg arti katholik, jadi anda belajar yg tekun lagi spy cerdas dlm komen
Orang kudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Anda bahkan tidak percaya bahwa Yesus mendirikan Gereja Katolik, dan anda menyebut diri Katolik. Sungguh sebuah aib. Yesus jelas-jelas mendirikan Gereja di atas Santo Petrus (Mat. 16:18-19), yakni Gereja Katolik,...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Membaca artikel-artikel di Website ini, aku ingat satu ayat di Kitab Amsal. "Didikan yang keras adalah bagi orang yang meninggalkan jalan yang benar, dan siapa benci kepada teguran akan mati."...
St. Paul 4 mingguBaca lebih lanjut...Saya katolik, tetapi hanya perkataan Yesus yang saya hormati, yaitu tentang cinta kasih. Yesus tidak mendirikan gereja katolik. Anda paham arti cinta kasih? Cinta kasih tidak memandang. Tuhan meminta kita...
Kapten.80 1 bulanBaca lebih lanjut...Terimakasih atas artikelnya, saya semakin mengerti perjalanan kerajaan raja salomo
Novriadi 2 bulanBaca lebih lanjut...Justru karena kami punya kasih Kristiani sejati kepada sesama kamilah, materi-materi kami ini kami terbitkan. St. Paulus mengajarkan, bahwa kita harus menelanjangi perbuatan-perbuatan kegelapan (Ef. 5:11). Gereja Katolik, satu-satunya lembaga...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo – devosi kepada Santa Perawan Maria itu krusial untuk keselamatan dan pengudusan jiwa. Namun, dan juga yang terpenting, orang harus 1) punya iman Katolik sejati (yakni, iman Katolik tradisional),...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Since your comment is written in English, we are responding in English and including a translation in Indonesian. However, we would recommend that you write us in Indonesian instead, if...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo – memang benar bahwa orang hendaknya mengasihi orang lain dan menjaga ciptaan Allah. Namun, yang terutama, kita pertama-tama harus mengasihi/mencintai Allah. Sangat amat penting pula, terutama pada zaman kita,...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...