St. Yohanes Eudes tentang kewajiban manusia untuk lepas dari dunia

St. Yohanes Eudes: “ ... anda diwajibkan untuk memandang segala sesuatu yang ada di dunia ini sejauh mana Penyelenggaraan Ilahi telah menyediakannya, hanya untuk membantu anda dalam perjalanan hidup ini; dan anda tidak boleh menjadi lebih lekat kepada hal-hal duniawi bagaikan seorang musafir lekat kepada tempat penginapan di mana ia singgah pada perjalanannya. Anda telah diwajibkan untuk tidak menghamba kepada segala sesuatu di dunia ini, seperti seorang hamba menggunakan harta benda tuannya sewaktu ia tinggal di dalam rumahnya.

Bahwasanya bukankah segala sesuatu di dunia ini adalah milik Allah, dan bukankah kita semua hamba-Nya? Ia menempatkan harta benda-Nya di dalam tangan kita, Ia mengizinkan kita untuk menggunakannya demi memenuhi kebutuhan-kebutuhan kita; tetapi Ia menghendaki agar kita hanya lekat kepada-Nya.

Orang-orang yang agung di dunia ini, orang-orang kaya di muka bumi, percayakah anda bahwa kedudukan anda adalah tanggung jawab atas rumah Allah, dan bahwa kekayaan anda adalah milik-Nya sendiri? Terpikirkah di benak anda bahwa anda hanyalah hamba yang miskin yang telah ditetapkan-Nya untuk memperoleh martabat itu, dan bahwa Ia telah memercayakan harta benda-Nya kepada anda?

Yakinkah anda bahwa dalam pembaptisan anda, anda telah berjanji, di bawah ancaman kutukan, agar sama sekali tidak lekat kepada segala yang anda punyai di dunia ini, demi memberikan segenap rasa sayang anda kepada Allah, Ia yang ingin agar anda menjadikan diri-Nya sendiri sebagai kemuliaan anda, kekayaan anda, dan kebahagiaan anda yang abadi?

Pahamilah pada hari ini bahwa tiada sesuatu pun yang tertera di dalam Kitab Suci secara lebih jelas, daripada perlunya keterlepasan yang sempurna dari segala hal duniawi. Bukankah itu ajaran Yesus Kristus kepada kita, sewaktu Ia berkata bahwa kita tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kekayaan, dan bahwa barang siapa tidak meninggalkan segala sesuatu yang dimilikinya, ia tidak dapat menjadi murid-Nya.”

Dikutip dari St. Yohanes Eudes, Contrat de l'homme avec Dieu par le saint baptême [Kontrak antara Manusia dengan Allah dalam Pembaptisan Suci], Clermond-Ferrand, Thibaud-Landriot, Librairie, Percetakan Mons. Uskup dan Imam, 1836, hal. 42-44.