^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
St. Robertus Bellarminus vs. Anti-Paus Fransiskus & Benediktus XVI tentang Nasib Yudas
St. Robertus Bellarminus mengajarkan secara benar, berdasarkan perkataan Kitab Suci, bahwa Yudas terkutuk.
St. Robertus Bellarminus, De Iustificatione, Buku 3, Bab 14: “Namun dengan tegas dinyatakan bahwa Yudas ditolak [oleh Allah] dan terkutuk, baik atas dasar ayat yang menyebutnya ‘putra kebinasaan’ [Yohanes 17:12] maupun atas dasar Matius 26, yang di dalamnya Tuhan berkata sehubungan dengan Yudas: ‘lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan’.”
Namun, kedua orang bidah ini, Anti-Paus Fransiskus dan Anti-Paus Benediktus XVI, mengajarkan bahwa Yudas mungkin telah diselamatkan.
Fransiskus, 19 Jan. 2018: “Tidak seorang pun dari antara kita bisa berkata bahwa seseorang tidak masuk Surga. Saya akan memberi tahu kalian, sesuatu yang mungkin mengejutkan bagi kalian: kita bahkan tidak bisa mengatakan hal itu tentang Yudas.”
Benediktus XVI, 18 Okt. 2006: “Benediktus XVI, 18 Oktober 2006: “Karena itulah timbul dua pertanyaan sehubungan dengan apa yang terjadi [dengan Yudas]. Pertanyaan yang pertama, adalah bertanya kepada diri kita sendiri bagaimana mungkin Yesus memilih pria ini dan memercayainya. Faktanya, meskipun Yudas adalah bendahara kelompoknya (bdk. Yohanes 12:6b; 13:29a), ia kenyataannya juga disebut 'pencuri' (Yohanes 12:6a). Misteri pemilihannya pun lebih besar, sebab Yesus menuturkan suatu penghakiman yang amat berat baginya: 'Celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan!’ (Matius 26:24). Misteri ini bahkan menjadi lebih besar kalau orang memikirkan takdirnya yang abadi, menimbang Yudas ‘bertobat dan mengembalikan tiga puluh keping perak itu kepada para imam kepala dan tua-tua, dan berkata, 'Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah'’ (Matius 27:3-4). Walaupun ia lalu pergi untuk gantung diri (bdk. Matius 27:5), bukan hak kita untuk menilai sikapnya, dan menempatkan diri kita sendiri di tempat Allah, yang kerahiman dan keadilan-Nya tak terhingga.”
Anti-Paus Fransiskus Mengajarkan bahwa Yudas Mungkin Tidak Berada di Neraka
Benediktus XVI Mengindikasikan bahwa Yudas Mungkin Tidak Berada di Neraka
Pengamatan menarik. Lebih relevan lagi karena banyak dari materi kami membahas bidah-bidah & kemurtadan Vatikan II, yang melibatkan orang-orang yang mengaku Katolik, padahal sebenarnya tidak, karena banyak dari mereka telah...
Biara Keluarga Terkudus 2 hariBaca lebih lanjut...Berarti anda tidak paham ttg arti katholik, jadi anda belajar yg tekun lagi spy cerdas dlm komen
Orang kudus 3 mingguBaca lebih lanjut...Anda bahkan tidak percaya bahwa Yesus mendirikan Gereja Katolik, dan anda menyebut diri Katolik. Sungguh sebuah aib. Yesus jelas-jelas mendirikan Gereja di atas Santo Petrus (Mat. 16:18-19), yakni Gereja Katolik,...
Biara Keluarga Terkudus 4 mingguBaca lebih lanjut...Membaca artikel-artikel di Website ini, aku ingat satu ayat di Kitab Amsal. "Didikan yang keras adalah bagi orang yang meninggalkan jalan yang benar, dan siapa benci kepada teguran akan mati."...
St. Paul 4 mingguBaca lebih lanjut...Saya katolik, tetapi hanya perkataan Yesus yang saya hormati, yaitu tentang cinta kasih. Yesus tidak mendirikan gereja katolik. Anda paham arti cinta kasih? Cinta kasih tidak memandang. Tuhan meminta kita...
Kapten.80 1 bulanBaca lebih lanjut...Terimakasih atas artikelnya, saya semakin mengerti perjalanan kerajaan raja salomo
Novriadi 2 bulanBaca lebih lanjut...Justru karena kami punya kasih Kristiani sejati kepada sesama kamilah, materi-materi kami ini kami terbitkan. St. Paulus mengajarkan, bahwa kita harus menelanjangi perbuatan-perbuatan kegelapan (Ef. 5:11). Gereja Katolik, satu-satunya lembaga...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo – devosi kepada Santa Perawan Maria itu krusial untuk keselamatan dan pengudusan jiwa. Namun, dan juga yang terpenting, orang harus 1) punya iman Katolik sejati (yakni, iman Katolik tradisional),...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Since your comment is written in English, we are responding in English and including a translation in Indonesian. However, we would recommend that you write us in Indonesian instead, if...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Halo – memang benar bahwa orang hendaknya mengasihi orang lain dan menjaga ciptaan Allah. Namun, yang terutama, kita pertama-tama harus mengasihi/mencintai Allah. Sangat amat penting pula, terutama pada zaman kita,...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...