^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan | ![]() |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
Ajaran-Ajaran Katolik Spesifik terhadap Agama Protestan & Sekte-Sekte Skismatis
Kembali ke halaman Syahadat Atanasius
Gereja Katolik juga mengajarkan bahwa orang-orang yang telah dibaptis yang mengikuti sekte-sekte bidah atau skismatis akan mengalami kebinasaan jiwa. Yesus telah mendirikan Gereja-Nya di atas St. Petrus, seperti yang telah kita lihat, dan menyatakan bahwa siapa pun yang tidak mendengar Gereja harus dianggap sebagai orang yang tidak mengenal Allah dan pemungut cukai (Matius 18:17). Ia juga memerintahkan kepada para pengikut-Nya untuk melakukan “segala sesuatu” yang telah diperintahkan-Nya (Matius 28:20). Sekte-sekte skismatis (seperti kaum “Ortodoks”) dan sekte-sekte Protestan adalah gerakan-gerakan pembangkang yang telah memisahkan diri dari Gereja Katolik. Dengan memisahkan diri mereka sendiri dari Gereja Kristus yang satu, mereka meninggalkan jalan keselamatan dan masuk ke dalam jalan kebinasaan.
Sekte-sekte ini bersikeras dan bertegar hati menolak satu atau lebih dari satu kebenaran yang telah ditetapkan oleh Kristus, seperti Kepausan (Matius 16; Yohanes 21; dst.), Pengakuan Dosa (Yohanes 20:23), Ekaristi (Yohanes 6:54), dan dogma-dogma Iman Katolik lainnya. Agar seseorang dapat diselamatkan, ia harus setuju dengan segala sesuatu yang telah didefinisikan oleh Gereja Katolik sebagai dogma-dogma Iman, atas dasar Kitab Suci dan Tradisi.
Berikut kita melihat hanya beberapa dari dogma-dogma infalibel dari Iman Katolik yang ditolak oleh para Protestan dan (di dalam kasus Kepausan) oleh kaum “Ortodoks” Timur. Gereja “menganatemakan” (suatu bentuk ekskomunikasi yang berat) semua orang yang bersikeras menyatakan hal yang bertentangan dengan definisi-definisi dogma Gereja.
Maka, seorang Protestan atau “Ortodoks Timur” yang bersikeras menolak ajaran-ajaran dogmatis dianatemakan dan terpenggal dari Gereja, di luar mana tidak terdapat keselamatan. Sangatlah menarik bahwa saat Gereja mengeluarkan kanon-kanon dogmatis ini, Gereja berkata “Barangsiapa berkata … terkutuklah dia [anathema sit]” dan bukan “Barangsiapa berkata … ia terkutuk [anathema est]” Kualifikasi dari “terkutuklah” memberikan kesempatan bagi orang-orang Katolik tertentu yang mungkin tidak menyadari suatu dogma tertentu dan yang akan patuh terhadap ajaran dari kanon tersebut segera setelah ajaran itu disampaikan kepadanya. Tetapi, orang yang bersikeras, dan yang secara sengaja menentang ajaran dogmatis dari Gereja menerima segenap kekuatan dari kutukan tersebut yang terjadi secara otomatis.
Inti dari hal ini adalah jika seseorang dapat menolak dogma-dogma ini dan tetap dapat diselamatkan, definisi-definisi infalibel ini dan anatema-anatema yang menyertai definisi-definisi tersebut tidak memiliki arti, nilai, ataupun kekuatan. Tetapi sebaliknya, definisi-definisi infalibel ini memiliki arti, nilai, dan kekuatan – definisi-definisi tersebut adalah ajaran-ajaran infalibel yang dilindungi oleh Yesus Kristus. Maka, semua orang yang menolak dogma-dogma ini dianatemakan dan berada di dalam jalan menuju kebinasaan
Catatan kaki:
[1] New Advent Catholic Encyclopedia {Ensiklopedia Katolik New Advent}, newadvent.org, ”Anathema {Anatema}.”
[2] The Papal Encyclicals {Ensiklik-Ensiklik Paus}, Vol. 3 (1903-1939), hal. 242.
[3] Denzinger 883.
[4] Denzinger 913.
[5] Denzinger 910.
[6] Denzinger 810.
[7] Denzinger 1826-1827.
Artikel-Artikel Terkait
Halo – Kongregasi Suci bagi Ritus (Sacra Rituum Congregatio) melarang warna biru dalam pakaian ibadat dan menyatakan penggunaan warna tersebut sebagai suatu penyelewengan.[a] “Prefek Kongregasi Abdi Santa Perawan Maria dari...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Orang yang tidak jujur seperti anda ini adalah yang sesat. Membantah poin video ini anda tidak bisa. Poin-poin yang kami ajukan di dalam artikel dan video ini berasal dari buku...
Biara Keluarga Terkudus 3 bulanBaca lebih lanjut...yang sesat kayaknya anda si penulis
CanonMR 3 bulanBaca lebih lanjut...permisi boleh tanya klo warna liturgi biru itu apa ya? apakah dulu gereja mewajibkan/mengharuskan biru menjadi warna liturgi trimakasih
Yulius Kristian 6 bulanBaca lebih lanjut...Satanik Sangat berbahaya apalagi terkait Homoseksual
Santana 8 bulanBaca lebih lanjut...Di bagian mana pun dari Rosario itu, jika ada gambar Yohanes Paulus II, hendaknya Rosario tersebut tidak digunakan dan dibuang saja. Kelihatannya, gambar Yohanes Paulus II sering ditampilkan pada hiasan...
Biara Keluarga Terkudus 8 bulanBaca lebih lanjut...Pada bagian mananya dari Rosario yg ada gambar YP-II nya ?
Agustinus Rinus 8 bulanBaca lebih lanjut...Halo – seseorang dapat berdoa Rosario dengan jari jika belum/tidak ada Rosario yang layak/dapat digunakan. Misalnya, jika Rosario yang ada di rumah bergambar Yohanes Paulus II (Rosario semacam itu seharusnya...
Biara Keluarga Terkudus 9 bulanBaca lebih lanjut...Bagaimana cara berdoa rosario dengan jari
Vito 9 bulanBaca lebih lanjut...Halo – video kami yang satu ini membahas hal tersebut: Vatikan II Adalah Agama Baru (Bukti Visual) https://vatikankatolik.id/vatikan-ii-agama-baru/ “Dialog antaragama” dan “doa lintas agama” tidak diizinkan untuk umat Katolik. Hal...
Biara Keluarga Terkudus 9 bulanBaca lebih lanjut...