^
^
Extra Ecclesiam nulla salus (EENS) | Sekte Vatikan II | Bukti dari Kitab Suci untuk Katolisisme | Padre Pio | Berita | Langkah-Langkah untuk Berkonversi | Kemurtadan Besar & Gereja Palsu | Isu Rohani | Kitab Suci & Santo-santa |
Misa Baru Tidak Valid dan Tidak Boleh Dihadiri | Martin Luther & Protestantisme | Bunda Maria & Kitab Suci | Penampakan Fatima | Rosario Suci | Doa-Doa Katolik | Ritus Imamat Baru | Sakramen Pembaptisan |
Sesi telah kadaluarsa
Silakan masuk log lagi. Laman login akan dibuka di jendela baru. Setelah berhasil login, Anda dapat menutupnya dan kembali ke laman ini.
“Polisi Australia Melanggar Aturan Lockdown untuk Menjadi Tuan Rumah Pesta LGBT di Kantor”
infowars.com
"Sewaktu warga Australia diperintahkan bahwa mereka bahkan tidak boleh berbicara satu sama lain di bawah peraturan lockdown COVID, para petugas polisi membuat sebuah pesta untuk merayakan komunitas LGBT.
Ya, ini benar terjadi.
Komando Polisi Daerah Mount Druitt mempos gambar-gambar di Facebook yang menunjukkan lebih dari selusin karyawan yang berkumpul berdekatan satu sama lain untuk mengakui Hari Kenakan Pakaian Ungu.
Gambar-gambar itu menunjukkan ruangan yang telah didekorasi dengan bendera-bendera LGBT sewaktu para karyawan bersiap untuk menyantap hidangan prasmanan.
‘Mt. Druitt berlokasi di kota Blacktown LGA – suatu daerah yang memiliki salah satu tingkatan kasus Covid yang tertinggi sejak gelombang perjangkitan kedua dari varian delta bermula pada pertengahan bulan Juni,’ lapor The Daily Mail…
‘Selamat Hari Kenakan Pakaian Ungi. Ikutilah pelangimu dan mari memulai percakapan itu,’ ujar teks yang menyertai pos Facebook tersebut, suatu slogan yang ironis karena para warga Australia diperintahkan bahwa mereka tidak boleh bercakap-cakap satu sama lain,’ bahkan jika mereka sedang mengenakan masker, demi mengurangi penularan COVID.
Pesan tersebut disampaikan oleh ketua pejabat Kesehatan dari New South Wales, Dr. Kerry Chant, yang juga secara khusus berbicara pada hari Senin tentang penghindaran kontak jarak dekat di kantor, suatu pesan yang, oleh para karyawan Polisi Mont Druitt, dianggap tidak berlaku kepada mereka.
‘Pastikan anda tidak berbagi ruangan teh, anda mengenakan masker, anda memiliki kepadatan empat meter dan pastikan agar anda tidak hadir sewaktu anda memiliki gejala-gejala,’ ujar Chant.
Kakek-nenek Australia juga baru-baru ini diperintahkan oleh otoritas kesehatan untuk tidak mengunjungi cucu mereka di bawah keadaan apa pun.
Mungkin jika mereka semua setuju untuk bertemu atas nama merayakan ‘LGBT’, yang tampaknya lebih penting daripada untuk menghentikan suatu pandemi, lalu mereka boleh bertemu satu sama lain.
‘Pasukan Polisi NSW sadar akan gambar-gambar tersebut dan suatu pemeriksaan internal akan dilakukan untuk menentukan bilamana terjadi pelanggaran terhadap Perintah Kesehatan Publik,’ ujar para otoritas di dalam suatu pernyataan setelah pos Facebook orisinalnya telah dihapuskan.
Seperti yang kami sorot baru-baru ini, warga Australia di New South Wales, yang mengikutsertakan kota Sydney, dianugerahkan ‘kebebasan’ ekstra jika mereka divaksinasi secara penuh, dengan para penduduk yang diizinkan untuk ‘meninggalkan rumah selama satu jam untuk rekreasi di samping jam olahraga mereka.’”
Ramai dibahas oleh kaum protestan soal soal Paus Liberius. Trimakasuh untuk informasinya
Nong Sittu 3 mingguBaca lebih lanjut...Halo kami senang anda kelihatannya semakin mendalami materi kami. Sebelum mendalami perkara sedevakantisme, orang perlu percaya dogma bahwa Magisterium (kuasa pengajaran Paus sejati) tidak bisa membuat kesalahan, dan juga tidak...
Biara Keluarga Terkudus 2 bulanBaca lebih lanjut...Materi yang menarik. Sebelumnya saya sudah baca materi ini, namun tidak secara lengkap dan hikmat. Pada saat ini saya sendiri sedang memperdalami iman Katolik secara penuh dan benar. Yang saya...
The Prayer 2 bulanBaca lebih lanjut...Santa Teresa, doakanlah kami
Kristina 3 bulanBaca lebih lanjut...Kami menerima semua dogma Gereja Katolik tanpa terkecuali, dan kami memandang mereka yang menerima semua dogma Gereja dan belum terpisah darinya, sebagai orang Katolik; itulah bagaimana kami bersekutu dengan Gereja...
Biara Keluarga Terkudus 4 bulanBaca lebih lanjut...Maaf tapi saya tidak mempercayai artikel ini. Bagaimana Anda bisa tetap berada dalam persekutuan dengan Gereja Katolik jika Anda menolak untuk percaya Paus (setelah Vatikan II) & Magisterium? Jika Anda...
Novy Binarti 4 bulanBaca lebih lanjut...Gereja Katolik mengajarkan bahwa iman Katolik diperlukan untuk keselataman, dan bahwa kalau ada orang yang mengalami ketidaktahuan, dan dia sungguh-sungguh menjalani hidup baik seturut hukum kodrat, maka Allah akan mencerahkan...
Biara Keluarga Terkudus 7 bulanBaca lebih lanjut...Tuhan Yesus jelas mewajibkan orang untuk mendengar Gereja (Mat. 18:17). Dan Ia telah mendirikan institusi Kepausan di atas St. Petrus (Mat 16:18-19), dan menyerahkan segenap kawanan domba-Nya kepada St. Petrus...
Biara Keluarga Terkudus 7 bulanBaca lebih lanjut...Konsili Vatikan II adalah konsili sesat yang memuat begitu banyak bidah dalam dokumen-dokumennya. Konsili tersebut dibuka oleh Anti-Paus Yohanes Paulus XXIII dan dokumen-dokumennya diratifikasi oleh Anti-Paus Paulus VI. Konsili itu...
Biara Keluarga Terkudus 7 bulanBaca lebih lanjut...Setuju, Tuhan Yesus Turun kebumi bukan membawa agama tapi mengajarkan kasih. Agama adalah buatan manusia.
Joe 7 bulanBaca lebih lanjut...